Sabtu, 21 Januari 2012

0 ‘Menguak’ Misteri Tengkorak Kristal Suku Maya

Di dunia ini pasti terdapat banyak sekali misteri yang beredar di kehidupan manusia dan peradabannya. Misteri biasanya sangat menarik untuk disimak dan mengundang “kesan” tersendiri bagi siapa pun itu, baik untuk diperbincangkan, didiskusikan, maupun diteliti untuk dicari kebenaran sejatinya.
….
Menurut ensiklopedia bebas wikipedia, misteri adalah sesuatu yang belum diketahui dengan pasti dan menarik keingintahuan orang-orang. Misteri biasanya dikaitkan dengan kejadian-kejadian horor dan supernatural. Contoh hal-hal yang dianggap sebagai misteri oleh sebagian besar masyarakat dunia, diantaranya adalah : hilangnya kapal-kapal dan pesawat di wilayah Segitiga Bermuda, keberadaan monster laut “Nessie” di Loch Ness-Skotlandia, bagaimana bebatuan di Stonehenge terbentuk, pelukis Garis Nazca yang melukis lukisan raksasa yang terbentang di gurun, benda terbang tak dikenal yang disebut UFO, lingkaran tanaman/pola tanaman yang sangat aneh yang terjadi di lahan pertanian, fenomena pembakaran tubuh oleh diri sendiri yang terjadi secara spontan (Spontaneuos human combustion), keberadan Yeti dan Bigfoot (kera raksasa yang misterius), dan fenomena aneh yang berkaitan dengan Hantu lainnya [1]. Yang jelas keberadaan misteri ini mempunyai “kesan” tersendiri bagi siapa pun yang mengetahuinya.
,,,
Berbicara mengenai misteri, berikut ini adalah sebuah misteri yang berasal dari peradaban masa silam dan keberadaan misteri ini masih terus diperdebatkan dan diteliti sampai saat ini. Misteri yang dimaksud adalah misteri tengkorak kristal suku Maya. Suku Maya adalah kelompok suku yang tinggal di semenanjung Yucatan-Amerika Tengah yang berbatasan dengan Samudera Pasifik di sebelah barat, dan Laut Karibia di sebelah timur. Suku yang pada zaman batu mencapai kejayaanya di bidang teknologinya (250 M hingga 925 M), menghasilkan bentuk karya dan peradaban unik seperti bangunan (Chichen Itza), pertanian (kanal drainase), tanaman jagung dan latex, sumurnya yang disebut “cenotes“. Cara mereka berkomunikasi dan mendokumentasikan tulisan yakni dengan menggunakan gambar dan simbol, yang disebut “glyph“, dimana ada dua macam glyph, yakni yang menampilkan gambar utuh dari benda yang dimaksudkan, dan tipe yang menggambarkan sesuatu sesuai dengan suku katanya. Selain itu, suku ini juga mengenal kecantikan fisik, yakni dengan membuat tempurung kepalanya menjadi rata, dengan cara mengikatkan papan di dahi dan tempurung belakang pada bayi/kelahiran anak, sehingga pada waktu dewasa mereka merasa anggun dengan memiliki tulang dahi yang rata [2]. Namun, yang menjadi sorotan dan hal yang dianggap fenomenal adalah peninggalannya yang disebut Mayan Calender dan Criystal Skull. Kedua peninggalan peradaban ini merupakan sesuatu hal yang luar biasa dan mengagumkan. Khususnya pada topik kali ini akan diulas dan dipaparkan mengenai tengkorak kristal suku Maya yang fenomenal dan menakjubkan.
www.sliceofscifi.com/]
Berbagai Crystal Skull yang ditemukan (Source : www.sliceofscifi.com/)
Tengkorak-tengkorak kristal (crystal skulls) merupakan bongkahan batu-batu kristal berbentuk tengkorak kepala manusia dan ditemukan dari hasil penggalian arkeologis di Amerika Tengah, Amerika Selatan, dan di sekitar Mexico [3]. Apa yang membuat tengkorak kristal ini menjadi salah satu objek penelitian arkeologis paling terkenal adalah isu-isu mengenai kekuatan mistis yang melingkupinya. Sebagian orang percaya bahwa tengkorak-tengkorak kristal dibuat pada masa sekitar 5000 hingga 36.000 tahun yang lalu [4], sebagian lagi percaya bahwa tengkorak kristal merupakan peninggalan masyarakat dari benua yang hilang-Atlantis, dan ada juga yang percaya bahwa tengkorak-tengkorak kristal mengandung sejenis kekuatan gaib yang dapat menyembuhkan berbagai jenis penyakit dan memperpanjang usia seseoran. Sebuah legenda asli amerika yang menyebutkan adanya 13 tengkorak manusia yang terbuat dari kristal yang dapat berbicara dan bernyanyi. Menurut legenda tersebut, tengkorak kristal tersebut mengandung jawaban atas sejumlah misteri dunia dan kehidupan. Legenda itu juga mengatakan bahwa suatu hari nanti, ketika umat manusia mengalami krisis besar, maka 13 tengkorak tersebut akan ditemukan kembali dan dikumpulkan untuk sekali lagi memberikan pengetahuan dan informasi vital kepada umat manusia.
.
Jika para pembaca sekalian telah menonton sekuel terbaru dari film Indiana Jones: Indiana Jones and the Kingdom of the Crystal Skull (2008), kalian tentu telah menyaksikan bagaimana difilm tersebut tengkorak kristal digambarkan sebagai sesuatu yang bersifat extra terrestrial (warisan mahluk cerdas dari planet lain yang pernah mengunjungi bumi). Salah satu teori mengenai tengkorak kristal memang menyatakan bahwa tengkorak kristal merupakan bukti dari kunjungan mahluk angkasa luar ke kerajaan Aztek dan Maya, seperti yang juga yang digambarkan dalam film Indiana Jones di atas, dimana diceritakan bahwa bila ke-13 jenis tertentu dari tengkorak-tengkorak tersebut disatukan, maka sanggup membuka rahasia paripurna dari alam semesta ini. Ketika pertama kali mendengar kisah ini, maka mungkin sejumlah orang sempat berpikir bahwa andai saja Albert Einstein mempercayai kisah tersebut, pasti ia tidak perlu menghabiskan 30 tahun terakhir masa hidupnya untuk berpikir dan berpikir mengenai bagaimana menciptakan persamaan matematis yang akan sanggup menyatukan seluruh gaya (force) dalam alam semesta, cukup dengan 3 atau 4 bulan bertualang mencari ketigabelas tengkorak kristal rahasia di Amerikal Latin (seperti yang dilakukan Indiana Jones), maka Einstein telah mendapatkan persamaan yang ia cari. Namun dari kisah Film tersebut, hanya sedikit yang mengetahui bahwa film tersebut dibuat berdasarkan legenda nyata. Nyata karena sesungguhnya di Amerika tengah telah ditemukan tengkorak manusia yang terbuat dari kristal.
http://www.bumpershine.com/)
Cover Film Indiana Jones and the Kingdom of the Crystal Skull (2008) (Source : http://www.bumpershine.com/)
Tengkorak kristal pertama kali ditemukan di reruntuhan kota Maya dan terkubur jauh didalam hutan lebat. Pada tahun 1924, penjelajah Inggris, Frederick Mitchell-Hedges dan rekan-rekannya sedang berpetualang, berusaha untuk menemukan sisa-sisa kota legenda Atlantis di Belize, Amerika tengah. Suatu hari, ketika mereka sedang berjalan melintasi hutan lebat, mereka menemukan sebuah gundukan bebatuan yang tertutup rumput lebat dan semak-semak. Selebihnya adalah sejarah. Kelompok itu menemukan kota Lubaantun yang telah lama hilang, yang dalam bahasa Maya berarti kota batu yang berjatuhan. Sepanjang penggalian di situs tersebut, anak angkat Mitchell-Hedges yang bernama Anna mengatakan bahwa ia telah menemukan sebuah tengkorak yang terbuat dari kristal terkubur dibawah altar di salah satu reruntuhan kuil yang berbentuk piramida. Diceritakan, ketika tengkorak tersebut ditemukan, para pekerja bangsa Maya segera dipenuhi dengan lompatan sukacita. Mereka segera menaruh tengkorak tersebut di atas altar, melakukan upacara dan menari mengelilinginya. Sepertinya, sebuah kekuatan kuno dan gaib telah kembali kedalam kehidupan orang-orang tersebut. Tengkorak tersebut sepenuhnya terbuat dari kristal transparan. Ukurannya persis seperti ukuran tengkorak manusia dan sangat akurat secara anatomi yang ditunjukkan dengan tulang rahang yang terpisah.
.
Anna Mitchell Hedges yang menemukan tengkorak tersebut meninggal pada tahun 2007 pada usia 100 tahun. Ia telah menyimpan tengkorak tersebut seumur hidupnya. Anna percaya bahwa tengkorak tersebut telah memberikan kepadanya kekuatan dan kesehatan hingga ia berumur 100 tahun. Beberapa orang yang pernah menghabiskan waktu bersama tengkorak itu juga mengaku mengalami beberapa pengalaman aneh, seperti terdengarnya suara lembut, seperti sebuah senandung keluar dari tengkorak tersebut. Dan terkadang mereka bisa melihat kilasan-kilasan gambar masa lalu dan masa depan tercermin dari tengkorak tersebut. Yang mengejutkan, Tengkorak kristal Anna Mitchell Hedges, bukanlah satu-satunya tengkorak kristal yang ditemukan. Sejak penemuan itu, beberapa tengkorak yang lain telah ditemukan – seperti yang diramalkan oleh legenda kuno. Saat ini paling tidak ada enam tengkorak lain yang disimpan di museum-museum ternama dunia. Semua tengkorak tersebut sampai sekarang masih belum diketahui asal-usulnya. Kebanyakan pemiliknya percaya bahwa tengkorak tersebut berasal dari Amerika tengah, apakah itu dari bangsa Maya, Aztec atau bahkan suku dari masa sebelum bangsa Maya yaitu suku Atlantis yang misterius [5].
Tengkorak kristal kristal Anna Mitchell Hedges (altavista.com)
Tengkorak kristal kristal Anna Mitchell Hedges (Altavista.com)


 








 Berdasarkan persfektif ilmiah, penelitian terhadap tengkorak ini telah dilakukan. Dr Jane Walsh adalah seorang spesialis MesoAmerican yang terkemuka di dunia yang bekerja untuk Smithsonian Institute. Dan saat ini, ia adalah pemilik dari salah satu tengkorak kristal. Dr Walsh seperti sebagian besar arkeolog yang lain percaya bahwa tengkorak kristal tersebut adalah sebuah tipuan yang cerdas, dan bukan peninggalan bangsa kuno. Ia berteori bahwa tengkorak tersebut kemungkinan dibuat pada abad ke-19 untuk memuaskan permintaan akan barang antik kuno. Namun Dr Walsh sendiri tidak memiliki bukti untuk mendukung teorinya. Dr Walsh berusaha mengadakan penelitian lebih lanjut terhadap tengkorak tersebut untuk mengetahui asal-usulnya. Salah satu kendala yang dihadapinya adalah kristal tidak memiliki karbon, karena itu mustahil melacak usia tengkorak tersebut dengan metode karbon. Salah satu cara yang tersisa adalah melihat dengan teliti permukaan kristal dan berusaha untuk menemukan jejak peralatan yang digunakan untuk membuat kristal tersebut. Apabila ditemukan jejak peralatan tangan, maka kemungkinan tengkorak tersebut memang berasal dari peradaban kuno. Dan apabila ditemukan jejak peralatan mekanik, maka kemungkinan usia tengkorak tersebut lebih modern, yang berarti bisa berasal dari zaman Columbus hingga abad ke-20 [5].
British Crystal Skull (google.com)
British Crystal Skull (google.com)
Sebelumnya, pada tahun 1970-an Anna Mitchell Hedges juga menyerahkan tengkorak tersebut kepada tim dari Hewlett Packard untuk diteliti. Hewlett Packard sebagai ahli dalam bidang komputer dan peralatan elektronik tentu juga ahli dalam bidang kristal. Namun, apa yang ditemukan oleh tim dari Hewlett Packard sangat mengejutkan. Mereka menemukan bahwa bahan dasar kristal tengkorak tersebut adalah sama seperti yang digunakan di industri elektronik saat ini, bahan tersebut bernama piezo electric silicon dioxide, yang banyak dipakai karena kemampuannya menyimpan data. Mikroprosesor modern dibuat dari bahan ini. Dengan menggunakan metode polarisasi cahaya, satu lagi penemuan yang mengejutkan terungkap. Tempurung atas kepala tersebut ternyata pernah menempel pada struktur bebatuan kristal yang keras. Mereka sungguh terkejut dengan penemuan ini. Karena bahan dasar tengkorak ini adalah batu terkeras nomor dua di dunia setelah permata. Belum ada peralatan yang mampu untuk memecah kristal tersebut. Apabila mesin mekanik yang dipaksa digunakan untuk memahat tengkorak itu, maka kristal tersebut pasti akan hancur menjadi pecahan-pecahan kecil. Akhirnya tim Hewlett Packard menyimpulkan bahwa tengkorak tersebut dibuat menggunakan tangan [5].
Paris Crystal Skull (google.com)
Paris Crystal Skull (google.com)
Namun kesimpulan ini membawa kepada kesimpulan lain yang lebih mengejutkan lagi. Menurut perhitungan para ilmuwan, apabila tengkorak itu dibuat dengan tangan, maka dibutuhkan waktu selama ratusan tahun untuk menyelesaikan satu tengkorak mengingat struktur kristal yang luar biasa keras. Hewlett Packard memperkirakan waktu yang dibutuhkan adalah 300 tahun. Para ilmuwan kemudian menaruh tengkorak tersebut dibawah mikroskop, berusaha untuk mencari tahu alat yang digunakan untuk membuatnya. Dan mereka tidak dapat menemukan satupun jejak peralatan baik kuno maupun modern. Mengenai ini, seorang ilmuwan berkomentar “Tengkorak ini harusnya tidak pernah ada”. Penelitian ilmiah tidak berhenti disitu. Pada tahun 1996, British Museum bekerja sama dengan Dr Walsh dan Smithsonian meneliti semua tengkorak kristal yang ada dengan membawanya ke British Museum Research Laboratory. Enam tengkorak mulai diperiksa pada bulan April 1996, dan untuk alasan yang tidak diketahui, British Museum tidak pernah mau mempublikasikan hasilnya [5].
Amethyst Crystal Skull (google.com)
Amethyst Crystal Skull (google.com)
Berbeda halnya dari pandangan persfektif suku asli yang masih mempercayai mitos peradabannya, bahwa bagi ilmuwan, tengkorak tersebut mungkin adalah sebuah misteri yang belum terpecahkan. Namun bagi suku-suku asli di Amerika, tengkorak itu bukanlah misteri. Dari hasil wawancara dengan para tua-tua suku asli di Amerika, terungkap sebuah kebijaksanaan kuno. Menurut mereka, Tengkorak tersebut tidak akan dapat dimengerti dengan menempatkannya dibawah mikroskop. Tengkorak tersebut dimaksudkan untuk membawa tantangan fundamental kepada pikiran kita yang rasional dan cara kita memandang dunia ini. Bagi para shaman atau dukun dari suku-suku di Amerika tengah, tengkorak tersebut adalah sebuah medium atau pintu kepada dimensi roh yang lain. Banyak dari antara mereka berkata bahwa tengkorak tersebut membuka pintu kepada dunia paralel yang ada, dimensi lain dari dunia ini. Mereka juga percaya bahwa roh manusia dapat berjalan dan masuk ke dunia itu lewat tengkorak kristal. Selain itu, tengkorak tersebut juga dapat digunakan untuk menuntun kita kepada level yang lebih tinggi dari kesadaran kita, sesuatu yang sudah lama kita lupakan. Seorang sesepuh bangsa Maya bernama Hunbatz Men pernah berkata bahwa tengkorak kristal pernah digunakan di upacara keagamaan di seluruh dunia. Ia percaya bahwa ada tengkorak kristal di situs-situs keagamaan di seluruh dunia, termasuk Stonehenge di Inggris. Menurut Hunbatz Men, sudah saatnya ke-13 tengkorak bersatu kembali untuk menyelamatkan umat manusia [5].
Perbandingan tiga Tengkorak kristal yang ditemukan di tempat yang berbeda (google.com)
Perbandingan Tengkorak kristal yang ditemukan di tempat yang berbeda (google.com)
Terlepas dari semua itu, sebenarnya untuk mengungkap ketidakbenaran dari berbagai kisah mistis yang melingkupi tengkorak-tengkorak kristal, kita haruslah terlebih dahulu menjawab mengapa tengkorak kristal itu sendiri dimungkinkan diramu menjadi kisah misteri. Tak diragukan, jawaban dari pertanyaan tersebut terletak pada asal-usul dan tujuan pembuatan tengkorak kristal yang hingga kini memang belum sanggup diungkap secara akurat oleh science (arkeologi, antropologi). Mengingat kita tidak mungkin kembali ke masa lalu, kebelummampuan arkeolog dan antropolog untuk memastikan secara akurat siapa ataupun apa motif yang mendasari pembuatan suatu artefak sebenarnya merupakan sesuatu yang wajar, meskipun demikian, interaksi antara hal itu dengan kebutuhan masyarakat akan ilusi tampaknya telah menjadikan keberadaan tengkorak kristal sesuatu yang cukup laku untuk dijadikan misteri, dan majalah riset & eksplorasi-National Geographic, mengakui bahwa kebelummampuan kita memastikan asal-usul dan tujuan pembuatan tengkorak kristal diperkirakan masih akan menempatkan benda-benda tersebut sebagai sesuatu yang beraroma misteri [6].
.
Namun bagi mereka yang mengedepankan faham ilmiah dan logika, arus informasi yang benar mengenai tengkorak kristal tersebut adalah pilhan yang tepat untuk diyakini. Sejauh ini, berbagai hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa kisah-kisah mistis mengenai tengkorak kristal tidaklah benar jika ditilik dari segi logika dan ilmiah. Eksperimen laboratorium dengan menggunakan mikroskop elektron menunjukkan bahwa tengkorak kristal tidak berasal dari masa 5000 atau 36.000 tahun yang lalu, melainkan berasal dari masa antara pertengahan hingga akhir abad 19 (tahun 1800-an) [7a, 7b]. Penelitian lain menunjukkan bahwa kisah khasiat ajaib tengkorak kristal sengaja dibuat oleh penemu atau penciptanya untuk tujuan dagang semata. Ilmuwan percaya bahwa tengkorak-tengkorak kristal sebenarnya dibuat di Eropa (kemungkinan di Jerman) dengan menggunakan bahan bebatuan dari Brasil, lalu dijual kepada kolektor benda antik sebagai benda kuno Amerika Latin [8]. Alat dan teknik pembuatan tengkorak kristal juga bukan merupakan sesuatu yang aneh atau tidak terjelaskan. Hingga kini, hampir setiap tahunnya ribuan tengkorak kristal dibuat oleh para perajin souvenir di Amerika Selatan [9], sesuatu yang dengan sendirinya menunjukkan bahwa pembuatan tengkorak kristal tidaklah membutuhkan penjelasan mistis.
.
Berdasarkan penjabaran di atas, sebenarnya misteri tengkorak kristal sekedar merupakan satu dari beberapa kisah misteri lain yang juga menjadikan peninggalan peradaban kuno masyarakat Amerika Latin sebagai objek dari misteri itu sendiri. Kisah misteri lain tersebut misalnya adalah kisah mengenai sebab dari hilangnya penduduk kota Machu Picchu serta misteri mengenai siapa sebenarnya yang membangun gambar-gambar berukuran raksasa di atas padang pasir Nazca, Peru. Atau jika dikaitkan dengan sejumlah misteri di indonesia, misalnya bangunan candi Brobudur dan Prambanan yang penuh dengan misteri dan legenda yang pernah ada di Indonesia. Bagi Penulis sendiri, merasa memang tidak akan naif dengan mengatakan bahwa semua misteri tersebut telah terpecahkan sekali untuk selamanya oleh science. Meskipun demikian, penulis juga merasa yakin bahwa kisah-kisah misteri tersebut sebenarnya juga muncul karena wilayah Amerika Latin selama ini memang kurang mendapat perhatian sebagai objek kajian penelitian arkeologis dibanding wilayah Asia dan Eropa, dimana masyarakat selama ini tahu mengenai sejarah pembangunan piramid Mesir, sejarah pembentukan Eropa, sejarah runtuhnya kekaisaran Roma, sejarah munculnya agama-agama mistis, sejarah Revolusi Prancis, dan sebagainya, dibandingkan dengan wilayah di Amerika. Karenanya munkin saja dengan mengangkat keberadaan kemistisan dari sekian banyak peninggalan peradaban yang ditemukan di wilayah Amerika, seperti misalnya tengkorak kristal ini, dapat menjadikan suatu hal yang fenomonal dan meimbulkan ketertarikan banyak orang untuk hal tersebut.
Selain itu, tentu saja sejumlah orang juga menganggap dan meragukan keautentikan dari benda-benda peninggalan peradaban masa silam tersebut. Sejumlah orang beranggapan hal ini adalah rekayasa belaka dan ”hoax” adanya, dengan pandangan untuk menimbulkan suatu kehebohan tersendiri sehingga mampu menarik minat banyak orang, akibatnya akan timbul suatu kasus dan hal yang dianggap fenomenal atau luar biasa. Who knows?! Namun, hal yang tidak dapat dipungkiri adalah, keberadaan tengkorak kristal ini dan benda-benda artefak lainnya akan terus menjadi subyek yang menarik untuk diselidiki lebih jauh lagi.

Jumat, 20 Januari 2012

0 Fakta Unik Sebuah Tengkorak

Sebuah fakta unik ditemukan lagi. Pada tahun 1930-an, di sebuah desa kecil pedesaan 100 mil barat daya dari Chihuahua, Meksiko, di bagian belakang sebuah terowongan tambang, dua kerangka manusia ditemukan tetapi masih misterius identitasnya. Hingga kini fakta unik ini belum terpecahkan.

Pada akhir Februari 1999, Lloyd Pye untuk pertama kali menunjukkan tengkorak Starchild. Tanpa nama dan tengkorak itu sangat anomali. Dia awalnya merasa menemukan tengkorak cacat genetik langka dari beberapa jenis, simetri tengkorak ini adalah mengejutkan, bahkan lebih daripada rata-rata manusia. Bahkan, semua tulang-yang sebagian besar adalah tengkorak manusia berbentuk indah. Tapi berbentuk seperti apa? Memecahkan banyak pertanyaan bahwa tengkorak yang tidak biasa ditemukan menjadi tantangannya.
skulls
Penemuan tengkorak
Enam puluh sampai tujuh puluh tahun yang lalu seorang gadis Amerika yang keturunan Meksiko di akhir masa remajanya 15 sampai 18 tahun diambil oleh orang tuanya untuk mengunjungi kerabat yang tinggal di sebuah desa kecil pedesaan 100 mil barat daya dari Chihuahua, Meksiko. Gadis itu dilarang masuk ke salah satu gua dan terowongan tambang, tapi seperti kebanyakan remaja, ia pergi menjelajahi. Di belakang sebuah terowongan tambang ia menemukan sebuah kerangka manusia lengkap, berbaring di permukaan tanah itu. Selain itu, mencuat keluar dari tanah, adalah salah bentuk kerangka tangan terjalin di salah satu lengan atas kerangka manusia. Gadis itu melanjutkan mengikis tanah dari kuburan dangkal untuk mengungkapkan kerangka terkubur lebih kecil daripada manusia. Gadis itu mengambil kedua tengkorak dan menyimpannya.
Misteri Tengkorak Yang ditemukan
Dalam temuan tengkorak ini ada sepotong gigi bayi yang lepas dari rahang (rahang atas dan langit-langit) menunjukkan kematian sekitar 5 tahun. Wajah hilang mulai dari tulang hidung kebelakang, namun sebagian besar tempurung kepala dan kedua orbit mata masih utuh.
Tengkorak manusia ini menjadi masalah karena beberapa aspek morfologi menentang mengkategorikan sebagai cacat genetik (warisan), deformasi kongenital (lahir cacat), atau kelainan yang diidap ketika hidup (mengikat kranial).
Tengkorak tengkorak manusia ini diasumsikan Amerindian atau Amerika Selatan karena bagian belakang tempurung kepala yang pameran yang datar yang hasil dari yang dilakukan pada masa bayi di papan cradle. Gigi menandakan usia saat kematian sekitar 25 tahun, plus atau minus lima. Ukuran agak kecil dan mengurangi poin acuan lain menunjukkan hal itu mungkin akan terbukti perempuan.
skull
Volume Otak
Meskipun sangat berbeda dalam bentuk, tengkorak berukuran hampir sama. Namun, mereka menunjukkan perbedaan volume otak yang menakjubkan. Volume rata-rata untuk otak manusia adalah 1400 sentimeter kubik (cc). Volume tengkorak manusia adalah 1200 cc, yang khas bagi manusia kecil. Sebaliknya, volume tengkorak anak adalah 1.600 cc, yang 200 cc di luar rata-rata untuk manusia dewasa. Dan apakah manusia ini hidup menjadi dewasa, kapasitas otak yang akan bertambah menjadi 1800 cc atau lebih, jauh melampaui rata-rata manusia.
Berat Tengkorak
Sebuah tengkorak manusia rata-rata beratnya 2.2 pounds (lb). Tengkorak orang dewasa (yang hilang tulang rahang yang lebih rendah dan gigi) berat 1(lb), 13,4 ons. Termasuk bagian tengkorak anak terlepas dari rahang (rahang atas), itu beratnya hanya 13,5 ons. Karena kira-kira ukuran tengkorak orang dewasa, tulangnya harus signifikan lebih ringan dari tulang manusia biasa.
                                                                                    
skulls1             
Simetri Tengkorak
Tengkorak anak memiliki derajat tinggi simetri (kemiripan pada kedua sisi). Biasanya patologi kranial akan menyebabkan perbedaan derajat di kedua sisi kepala bersama dengan distorsi lainnya. Jadi, sangat tidak mungkin kranium sehingga jelas menyimpang akan menunjukkan simetri mengejutkan.
Jahitan
Sebuah scan CAT telah menunjukkan bahwa tidak ada jahitan antara tulang-tulang di tengkorak anak memeteraikan diri dari pertumbuhan lebih lanjut. Hampir semua contoh menunjukkan kelainan bawaan beberapa derajat penutupan dini jahitan kranial. Hal ini sangat tidak mungkin, jika tidak mustahil, untuk tengkorak anak merupakan tengkorak anak cacat.
Mata
Soket normal mata manusia memiliki ceruk (5 cm) bentuk kerucut dengan saraf optik dan celah optik di dalam kuadran belakang kerucut. Soket mata anak ini memiliki bentuk (3 cm) bergigi dangkal dengan saraf optik dan celah optik pindah ke bawah dan menuju ke dasar. Selain itu, permukaan bagian dalam kedua soket telah bergeser sangat halus yang tidak mungkin untuk menjelaskan dengan cara apapun selain desain genetik.
Bentuk dan lebar dari orbit mata (bagian luar tepi soket) sama-sama berbeda. Orang dewasa telah samar-samar bentuk persegi panjang dari manusia normal, sedangkan anak adalah berbentuk oval miring. Orang dewasa biasanya bulat di bagian atas persegi panjang, sementara bagian atas oval anak ini memiliki tepi yang jelas.
Manusia Alien hibrida ?
Banyak yang menduga dan menyatakan bahwa ini alien yang sedang melakukan eksperimen genetis yang memproduksi hibrida antara mereka dan manusia. Kalau ini benar, maka ini fakta unik yang lain lagi. Hasilnya secara konsisten digambarkan sebagai alien namun lebih manusiawi dari mahluk asing, tetapi dengan tulang parietalis menonjol mencolok; soket mata dangkal; telinga wajah yang lebih rendah sangat berkurang; leher tipis dapat dengan mudah mendukung kepala seimbang, dan dilihat dari jauh lebih rendah dan lebih kecil dari telinga manusia.
Mata abu-abu secara konsisten dijelaskan dan digambarkan sebagai titik air mata hitam besar bentuk bulat horisontal di tengah muka. Jika orbs besar memang mekanisme visual mereka, itu akan menentang mata anak yang berhubungan dengan mereka. Namun, dalam film “Autopsi Alien” asing yang sedang membedah memiliki “standar” mata bau sampai dokter melakukan otopsi dan menunjukkan mata mereka benar-benar gelap, penutup fleksibel seperti lensa kontak atau kacamata hitam yang besar. Di bawah lensa yang bulat, mata melotot dengan banyak menunjukkan putih di sekitar iris gelap.
Menjadi Legenda
Tengkorak ini menjadi terkenal, legenda yang dihormati dan mengakar menyebar ke seluruh Amerika Tengah dan Selatan. Selama dua abad atau lebih, dan dalam keadaan umum yang secara teratur ” Makhluk Bintang” turun dari langit menampakkan diri pada perempuan hamil di desa terpencil. Para wanita menyebutnya “starchildren” kemudian membesarkan mereka hingga usia enam atau lebih. Pada saat itu Makhluk Bintang kembali untuk mengumpulkan anak mereka dan menghapus mereka ke tempat-tempat itu namun tidak jelas diuraikan dalam legenda meskipun meningkatkan gen stagnasi sering disebut sebagai motivasi.
Pengujian DNA
Di dalam inti sel manusia ditemukan DNA inti, yang merupakan kombinasi dari kedua orang tua. Floating luar inti di setiap sel kita bit kecil DNA nyasar disebut “mitokondria.” Karena DNA mitokondria (mtDNA) hanya melalui betina, uji pertama mtDNA anak akan memberikan gambaran genetik dari ibunya. Jika dia adalah manusia, maka hasil uji akan berkata dia “manusia.” Namun, karena tes memperhatikan kontribusi ayah maka tidak menghalangi itu menjadi hybrid manusia-alien. Selanjutnya, pengujian mungkin menunjukkan asal-usul benar-benar non-manusia, baik dengan memiliki mtDNA seluruhnya atau dengan memiliki struktur yang sangat berbeda dari mtDNA manusia.
Tidak ada defenisi yang mungkin definitif tentang asal tengkorak anak ini sampai DNA nuklir dapat diuji. Untungnya, kita memiliki apa yang paling dibutuhkan untuk tes seperti gigi. Pulp di gigi menolak kerusakan lebih baik daripada bagian tubuh lainnya, sehingga jelas di mana kita harus mencari inti DNA.
Hingga saat ini fakta unik ini masih misterius. Seluruh dunia hanya ada beberapa laboratorium mampu sekuensing inti DNA kuno, dan semua proses tersebut memakan waktu, sangat teknis, dan sangat mahal. Jadi, kita tidak dapat melakukan kontrak untuk pengujian ini dilakukan sampai dana tersedia untuk membayar untuk itu, tapi kami akan mengumumkan semua hasil begitu mereka tersedia.

0 FAKTA TENTANG ALIEN

Alien dan UFO fakta unik dan fenomena begitu luas dan hadir di zaman modern kita yang terlihat sulit untuk membuat pendapat dan harus hati-hati. Kategori mengerikan ini mencakup berbagai item seperti penculikan, ras tidak diketahui, lingkaran kehidupan, lampu aneh di langit dan sintesis formal yang hampir mustahil. Di sini, ada 5 contoh kasus yang benar-benar mengarah kepada kepastian bahwa baik UFO maupun alien adalah benar-benar ada.
Wales Abduction 1997
Ini kasus penculikan oleh mahluk asing terjadi di Wales, beberapa penampakan UFO pada satu malam, didahului oleh beberapa bola cahaya malam yang dilaporkan oleh penyelidik terkenal Margaret Fry; Peristiwa 10 November1997 berpusat pada satu keluarga yang kurang beruntung yang berada di tempat yang salah pada waktu yang salah. Untuk waktu yang singkat, mereka memasuki dunia yang tidak diketahui makhluk duniawi lainnya. Keluarga ini mengemudi di sepanjang Bodfair jalan Landernog, ketika mobil mereka tiba-tiba diliputi oleh rombongan ungu dan bergabung sendiri ke mobil mereka, lalu tiba-tiba menghilang lagi. Warga juga mengaku melihat cahaya aneh seperti yang terlihat oleh keluarga, mereka menggambarkan dari kriya besar.misteri alien
Pasangan kasus penculikan Alien
Pada tanggal 22 Desember 2005, suami dan istri hidup di Houston menyatakan bahwa mereka telah diculik oleh alien, termasuk sebuah insiden di mana janin diambil dari perut istrinya. Clayton Lee, sang suami mengatakan dia diculik di masa kecilnya di sebuah taman Houston, katanya dia diangkat ke udara pada saat penculikan dilakukan; Donna Lee (The Wife) mengatakan kepada wartawan bahwa dia juga kehilangan bayi setelah pertemuan itu. Dia juga mengambil foto dari alien yang menculiknya.
Juni 30, 1983, Indiana, kasus Penculikan Oleh Alien
Insiden ini berlangsung pada 30 Juni 1983 di Indiana Amerika Serikat, untuk Debbie Jordan; Debbie Yordania dan dua putranya yang hidup dengan Debbie, orang tua, ketika kejadian ini terjadi, pada malam itu dia melihat cahaya aneh seperti lampu neon sementara berdiri di dapur dan ruang kapal, alien keluar dari ruang kapal dan menculiknya.
Kasus Abduction Alien 2001
Ini adalah kisah tentang 36 tahun ibu tua dari 2 anak, itu adalah awal tahun 2001 dan waktu 03:00 di malam hari, dia melihat dua makhluk aneh di kamarnya ketika ia tidur di rumahnya, dia mencoba mengatakan tentang makhluk-makhluk ini kepada suaminya, tapi anehnya dia tidak dapat berbicara pada waktu itu.
Kasus Penculikan Kelly 1993
Pada bulan Agustus 1993, di Victoria, Australia , Kelly Cahill 27 tahun, suami dan tiga anak-anak mengalami perjalanan aneh ke dalam dunia yang tidak diketahui bersama makhluk aneh, ketika mereka dalam perjalanan pulang setelah kunjungan ke rumah teman. Setelah kasus penculikan, Kelly melihat perubahan fisik yang sangat aneh dalam dirinya, Kelly menderita malaise umum selama dua minggu berikutnya, dan dibawa ke rumah sakit dua kali, satu untuk sakit perut parah, dan satu lagi untuk infeksi rahim. Menurut keterangan yang diberikan oleh Kelly, makhluk ini berwarna hitam, lebih tinggi dari orang rata-rata, sekitar 7-kaki tingginya.